Redirigiendo al acceso original de articulo en 19 segundos...
ARTÍCULO
TITULO

STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA SERTA KONTRIBUSINYA PADA PENERIMAAN RETRIBUSI KOTA PEKALONGAN

Muhammad Taufiqurrohman -    

Resumen

Abstrak___________________________________________________________________Pengembangan pariwisata perlu dilakukan secara komprehensif dan terpadu untuk dapatmenarik pengunjung baik lokal maupun dari luar Kota Pekalongan agar dapat meningkatkanpenerimaan retribusi Kota Pekalongan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua orang yangmelakukan kegiatan wisata dan petugas obyek wisata di Kota Pekalongan. Pengambilan sampelpada penelitian ini menggunakan teknik insidental random sampling. Metode pengumpulan datayang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner, dokumentasi dan wawancara. Data yangdikumpulkan dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif presentase dan metodeanalisis SWOT.Hasil penelitian ini menunjukkan faktor-faktor pendororng pengembangan obyekwisata terdiri dari letak obyek wisata yang strategis, adanya sarana prasarana yang mendukung,kondisi keamanan yang baik, suasana obyek wisata yang memberikan kenyamanan, harga tiketyang terjangkau. Strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan obyek wisata adalahstrategi pertumbuhan agresif yaitu memanfaatkan peluang dan kekuatan yang dimiliki secaraoptimal agar dapat meningkatkan pertumbuhan obyek wisata.AbstractTourism development needs to be done in a comprehensive and integrated to be able to attract visitors bothlocally and from outside the town of Pekalongan in order to increase the acceptance retribution Pekalongan.The population is all persons who conduct tourism activities and tourism officials in Pekalongan. Sampling inthis study using a random sampling technique incidental. Data collection methods used in this study is aquestionnaire ,documentation and interviews. The data collected were analyzed using descriptive analysismethod and the percentage method of SWOT analysis.The results of this study indicate factors pendororngtourism development consists of the strategic location of tourist attraction, which supports the existence ofinfrastructure, security conditions are good, the atmosphere of the attractions that provide comfort, affordableticket prices. Strategies that can be applied in the development of tourism is an aggressive growth strategy thatis taking advantage of opportunities and power that optimally in order to enhance the growth of tourism.

 Artículos similares

       
 
Muhammad Izzuddin Furqony     Pág. 395 - 403
Basecamp Mawar Gunung Ungaran adalah salah satu potensi destinasti wisata di Kabupaten Semarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi variabel apa saja yang mempengaruhi permintaan kunjungan, menghitung valuasi ekonomi melalui pendekatan t... ver más

 
Fatmawati Fatmawati, Deky Aji Suseno     Pág. 251 - 259
Industri kerajinan eceng gondok di Kabupaten Semarang sangat potensial untuk dikembangkan, namun perkembangannya mengalami penurunan yang semula di tahun 2013 terdapat 18 unit usaha menurun menjadi 10 unit usaha di tahun 2015. Volume produksi di tahun 20... ver más

 
Ivan Septiawan     Pág. 111 - 119
Produksi sampah setiap hari semakin meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah produk dan pola konsumsi masyarakat. Masih belum optimalnya dalam pengelolaan sampah dikarenakan kurangnya pelayanan penanganan sampah, kurangnya kejelasan kelompok sasaran/... ver más

 
Susanti Lasmaria Purba, P. Eko Prasetyo     Pág. 260 - 267
Kota semarang salah satu penghasil batik yang berkualitas namun belum dikenal banyak masyarakat indonesia. Dampak kurangnya faktor produksi mengakibatkan daya saing Batik Semarang kurang berkembang atau kurang dikenal banyak masyarakat. Penelitian ini me... ver más

 
Dede Setya Ramadhan     Pág. 117 - 126
Kota Semarang adalah ibukota Jawa Tengah yang lebih dikenal sebagai kota bisnis dan industri, tetapi bukan berarti Kota Semarang tidak memiliki obyek wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satu obyek wisata yang menarik untuk dikunjungi adalah Obyek... ver más