Resumen
Penelitian ini adalah penggabungan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Lokasi penelitian di lakukan di Kota Semarang. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer dari hasil angket kepada Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah dan wawancara langsung dengan petugas PT Jasa Marga (Persero), Tbk bagian PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan). Hasil penelitian yang telah dilakukan membuktikan bahwa mekanisme program Penyaluran Kredit yang diberikan PT Jasa Marga (Persero), Tbk kepada Usaha Mikro Kecil Menengah dilaksanakan secara utuh sesuai dengan peraturan yang berlaku. Program Penyaluran Kredit telah dilaksanakan dengan berpedoman pada SK Direksi No.230/KPTS/2007, sasaran dari Program Kemitraan ini adalah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), efektivitas penyaluran kredit modal bergulir kurang efektif kepada Usaha Mikro Kecil Menengah untuk penjualan bersih rata ? rata setiap bulan karena hanya mengalami kenaikan sebesar 64,75%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa implementasi peran program kemitraan yang dilaksanakan oleh PT Jasa Marga (Persero), Tbk cabang Semarang kepada UMKM sebagian besar kurang efektif dalam meningkatkan kinerja UMKM.This research is a merging of qualitative research and quantitative research. The research location is done in Semarang City. The data used in this study include the primary data from the questionnaire results to Micro Small and Medium Entrepreneurs and direct interviews with officials of PT Jasa Marga (Persero), Tbk part PKBL (Partnership and Community Development Program). The results of the research have proved that the mechanism of Credit Disbursement program given by PT Jasa Marga (Persero) Tbk to Micro Small Medium Enterprises is fully implemented in accordance with the prevailing regulations. Credit Disbursement Program has been implemented based on SK Direction No.230 / KPTS / 2007, the target of this Partnership Program is Micro Small Medium Enterprise (UMKM), the effectiveness of disbursing revolving capital credit is less effective for Micro Small Medium Enterprises for average net sales every month as it only experienced an increase of 64.75%. Based on the results of research can be concluded that the implementation of the role of partnership program implemented by PT Jasa Marga (Persero), Tbk Semarang branch to MSMEs most of the less effective to improve the performance of MSMEs